Ini aku, masih dengan sejuta ocehan tentang mimpi-mimpiku. Mimpi-mimpi yang aku rasa bisa membuat aku gila. Hari ini aku bangun dengan kesadaran penuh kalau ternyata selama ini aku terlalu banyak hidup dialam mimpiku sendiri, dengan egoisme tingkat tinggi tanpa pernah memperbolehkan orang lain terlibat didalamnya.
Semakin aku sadar, ternyata selama ini aku hanya ingin bercerita tentang aku dengan sejuta mimpi yang aku miliki, bukan tentang aku dan segala kenyataan yang aku alami. Tapi kali ini aku mulai bisa berdamai dengan hati dan jiwaku. Aku mulai bisa menempatkan diriku dan membiarkannya terbang bebas bersama angin. Mengikuti arus dan menikmati eksistensiku sebagai manusia. Tentu saja manusia yang memiliki mimpi, entah kebetulan atau tidak, atau Tuhan memang sengaja menciptakan aku menjadi manusia yang memiliki mimpi setinggi langit.
Tapi hari ini aku tidak ingin bermimpi banyak, aku hanya memohon untuk sedikit melupakan apa yang pernah aku rasakan. Mungkin memang menyedihkan, menyadari bahwa aku tidak bisa menerima kenyataan yang sekarang sudah ada didalam genggamku. Aku hanya ingin melupakan. Bukan yang lain. Aku hanya ingin kembali menjalani kehidupan alam sadarku, yang kali ini setiap pagi aku nantikan dengan hati penuh bunga.
Kalau ternyata kali ini lagi-lagi aku diberikan hanya mimpi berlebihan disiang bolong, entahlah. Mungkin aku hanya bisa memaki, dalam hati. Atau aku menangis. Lagi-lagi, dan tanpa air mata.
2 Januari 2007
No comments:
Post a Comment